Mengenal Lebih Dekat Prosesor AMD Athlon X4 845

Preview Kinerja Prosesor AMD Athlon X4 845

Sebuah perusahaan besar menyimpan cerita perjuangan panjang. Lika-liku kehidupan dan bisnis yang sudah dilewati menjadi sebuah pembelajaran yang sangat baik untuk kemajuan di masa mendatang. Tidak mengherankan jika sejarah perusahaan selalu disimpan dan diceritakan kepada khalayak ramai. Selain sebagai sebuah kebanggaan tersendiri, kisah ini sekiranya dapat menjadi inspirasi bagi sebagian kecil orang.
AMD menjadi saksi hidup kesuksesan sebuah produsen prosesor ternama saat ini. Sekelumit cerita yang dimulai sejak 1969 mampu bertahan hingga generasi terkini. Simaklah lebih lanjut sejarah perusahaan ini, siapa tahu Anda menjadi salah satu yang terinspirasi darinya.

Awal bulan Febuari 2016 lalu, AMD mengumumkan beberapa produk baru mereka untuk soket FM2+, yang salah satunya adalah Athlon X4 845. Prosesor ini memiliki spesifikasi 4 core dengan base clock 3.5 GHz dan turbo 3.8 GHz.

Sepintas, konfigurasi tersebut terlihat tidak terlalu menarik, karena AMD sendiri telah menghadirkan prosesor yang terlihat lebih kencang, seperti Athlon X4 860K, atau Athlon X4 880K yang baru diumumkan. Namun, jangan salah, prosesor Athlon X4 845 ini ternyata merupakan barang yang menarik, karena core yang digunakannya adalah “Excavator”, core yang sama dengan yang digunakan lini APU Carizzo! Ya, inilah “Carizzo” pertama yang hadir untuk desktop!

Penggunaan core Excavator di prosesor ini tentu saja mengindikasikan bahwa prosesor ini akan memiliki karakteristik yang berbeda dengan prosesor Athlon X4 800-series yang lain, termasuk Athlon X4 860K dan Athlon X4 880K, yang menggunakan core Steamroller. Hal itu membuat kami penasaran akan prosesor baru yang satu ini. Untungnya, di awal minggu ini, kami berhasil mendapatkan prosesor baru tersebut untuk kami coba di lab. pengujian kami!


Berbicara mengenai spesifikasi, seperti yang kami sebutkan di atas, prosesor Athlon X4 845 ini memiliki empat core dengan base clock 3.5 GHz dan turbo 3.8 GHz. Prosesor ini dilengkapi dengan L2 Cache total “hanya” sebesar 2 MB, berbanding Athlon X4 Steamroller yang memiliki L2 Cache total 4 MB. Prosesor ini masih diproduksi di fabrikasi 28 nm.


Sebagai sebuah prosesor, bukan APU, Athlon X4 845 ini tidak dilengkapi dengan integrated graphics processor (IGP), sehingga kita harus menggunakan graphics card di dalam sistem dengan prosesor ini. Satu hal yang menarik dari Athlon X4 845, prosesor ini ternyata hanya menyediakan 8 lane PCIe 3.0. Apakah ini akan berimbas pada performa keseluruhan dari sistem saat dihadapkan dengan berbagai kebutuhan, termasuk untuk game? Kami akan membahasnya di artikel terpisah.

Preview Kinerja
Sembari menunggu data-data lengkap review dari prosesor ini siap, kami akan terlebih dahulu memberikan preview kinerja untuk prosesor yang satu ini. Pengujian performa untuk preview ini, dan juga beberapa artikel lain yang akan kami sajikan, dilakukan di sistem dengan spesifikasi:

·         Prosesor: AMD Athlon X4 845 dan Athlon X4 860K (sebagai pembanding)
·         Motherboard: ASUS Crossblade Ranger, BIOS 1702
·         RAM: Team Vulcan 2x4GB DDR3-1600 CL11-11-11
·         VGA: MSI Radeon R7 370 2GB Armor 2X
·         Storage: SSD HyperX Fury 120GB
·         PSU: Enermax NAXN 500W
·         Cooler: Stock Heatsink

Dari hasil Cinebench R15, terlihat bahwa Athlon X4 845, walaupun berjalan di clock yang lebih rendah (base: 3.5 GHz; turbo 3.8 GHz), mampu menghasilkan skor yang lebih tinggi dari Athlon X4 860K (base: 3.7 GHz; turbo: 3.9 GHz). Hal ini bisa jadi disebabkan karena core Excavator dari Athlon X4 845 memiliki efisiensi yang lebih baik dibandingkan dengan core Steamroller di Athlon X4 860K, yang salah satunya memungkinkan prosesor ini lebih sering berjalan di turbo. Namun, dari satu hasil ini saja, kita tentunya tidak bisa langsung menarik kesimpulan terkait kemampuan dari prosesor baru ini.


1.      AMD Memang Lebih Murah Dari Intel
Jika sobat merupakan seorang gamer yang tidak mempunyai dana yang cukup banyak, sobat beruntung karena prosesor yang baik untuk kalangan gamer itu harganya cukup murah bila dijejerkan dengan Intel. Itu karena AMD belum terlalu memegang dan mendominasi kendali pasar dunia. Sementara ini, pasar dunia masih dipenuhi oleh Intel. Mungkin setelah AMD mendominasi pasar dunia, harga prosesornya bisa mahal bahkan lebih mahal dari Intel.
2.      Lebih Unggul Daripada Intel Dari Segi Grafis
Satu poin lagi untuk para gamer. Selain harganya yang lebih murah, kualitas grafis prosesor AMD lebih bagus dan cocok untuk bermain game karena tampilan grafis dari game tersebut akan lebih menarik jika menggunakan prosesor AMD ini.
3.      Prosesor AMD Bisa Mendeteksi Malware
Sang pembuat AMD memiliki ide untuk menambahkan fitur pendeteksi virus/malware. Fitur tersebut dinamakan Enchanced Virus Protection (EVP). Fitur ini bekerja untuk mengecek apakah ada virus yang terdapat pada program yang akan dijalankan.
Cara kerja dari fitur ini adalah :
EVP mengecek program->Jika ada virus, program tidak dijalankan. Namun, jika tidak ada virus, maka program bisa jalan dengan izin AMD.
4.      Lebih Baik Jika Menangani Aplikasi Berbasis 64 Bit


Seiring berjalannya teknologi, maka perkembangan aplikasi juga semakin pesat. Hal itu mengakibatkan banyaknya aplikasi bahkan game pun menjadi berbasis 64 bit. Nah, AMD pun mengambil peluang dengan melihat kondisi seperti ini. Maka, produsen AMD langung membuat prosesor yang lebih optimal ketika menangani aplikasi yang berbasis 64 bit.

Nah, itu tadi beberapa kelebihan AMD. Sekarang saya akan bahas kekurangan prosesor AMD atau yang sering disebut dengan prosesor para gamer.

KEKURANGAN AMD
1.      Prosesor Yang Kalah Nama Dari Intel
Jika dilihat dari jumlah pengguna di dunia, AMD masih tertinggal jauh dari Intel. Hal itulah yang membuat merek AMD belum terlalu dikenal oleh masyarakat awam.
Ada orang yang sempat bertanya kepada saya, dia sempat bingung akan memilih prosesor Intel atau AMD ?
“Menurut kamu, lebih baik AMD atau INTEL ?”
Jawabannya tergantung kebutuhan…
Intel atau AMD memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kelebihan Intel itu berbeda dengan kelebihan AMD. Nah, dampak baik dari kekurangan ini adalah harga prosesor AMD lebih murah dari harga Intel karena AMD belum mendapatkan reputasi sebaik Intel. Padahal sebenarnya kualitas AMD itu tidak kalah dari Intel, bahkan bisa melebihi Intel. Namun, kenapa ya AMD kurang mendapatkan popularitas seperti Intel ?
2.      Lebih Cepat Panas Dalam Bekerja


Ketika sedang bekerja, AMD lebih sering mengeluarkan panas. Hal itu karena pada AMD tidak menggunakan heatsink sebagai komponen pendingin utamanya. Sebagian AMD masih menggunakan kipas / fan sebagai komponen pendinginnya. Sebagian lagi sudah beranjak ke ice cooler untuk mengurangi suara yang tidak enak didengar. Kalah Untuk Segi MultimediaBagi sobat yang suka dengan dunia multimedia, saya sarankan agar jangan menggunakan prosesor ini dalam proses yang sobat lakukan. Lebih baik menggunakan Intel saja karena sudah dirancang untuk menangani hal-hal yang berkaitan dengan multimedia.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.amd-id.com/2013/12/sejarah-perjalanan-amd-sebagai-perusahaan-prosesor-tenar/
https://makinrajin.com/amd-atau-intel/
http://www.jagatreview.com/2016/03/preview-kinerja-prosesor-amd-athlon-x4-845/

http://www.jagatreview.com/2015/02/review-amd-athlon-x4-860k-athlon-x4-760k-prosesor-quad-core-murah-tanpa-igp/7/


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Flowchart Konveyer Pengiriman Barang

TUGAS IBD Ke 3

Tugas Softskill ke 3